Lalu bagaimana dengan hal negatif yang terjadi akibat dari bisnis Multilevel Marketing? Tentu ini yang harus kita buka lagi mata selebar-lebarnya bagi seluruh penggiat bisnis di Indonesia, karena setiap jenis bisnis ada permasalahannya.
Banyak bisnis lain yang ada di Indonesia bermasalah. Kita bisa lihat bisnis pertambangan begitu banyak persoalan wanprestasinya, bisnis waralaba juga begitu banyak persoalannya, bisnis di pembiayaan juga banyak persoalan. Bisnis properti banyak masyarakat juga di rugikan, entah sertifikat konflik tanahnya.
Bisnis travel umroh, tidak sedikit yang mengalami persoalan hukum juga karena kerugian yang dialami masyarakat. Lalu juga bisnis multilevel marketing pasti ada persoalanya. Maka semua bisnis berpotensi mengalami persoalan dan wanprestasi.
Ini yang harus disadari bahwa yang salah bukan bisnisnya, yang salah bukan Bisnis MLM nya tapi yang bermasalah adalah oknum yang menjalankan bisnis Multilevel Marketing, sehingga tidak boleh lagi penggiat bisnis menyudutkan atau memandang bisnis MLM dari sudut negatif karena oknum yang menjalankan bisnis MLM wanprestasi.
Berjuta Keuntungan Bisnis MLM
Padahal sejatinya, Bisnis MLM memberikan hal positif cukup banyak. Selain sedikit banyak membantu regulasi perekonomian di Indonesia, karena juga ada pajaknya dan lainnya, bisnis MLM bisa membantu pengembangan entrepreneurship di kalangan anak muda Indonesia.
Dari 200 lebih perusahaan yang tergabung di Asosiasi Perusahaan Penjualan Langsung Indonesia (AP2LI) dengan jutaan membernya, banyak anak muda Indonesia yang berhasil di bisnis ini. Banyak anak muda Indonesia yang berpenghasilan milyaran dari bisnis ini.
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.