Indo1- Asosiasi Perusahaan Penjualan Langsung Indonesia (AP2LI) meminta Asosiasi Penjulan Langsung (APLI) bertanggung jawab atas pernyataan Sekjen APLI Ina Rachman saat di dengar pendapat Komisi VI DPR RI.
Hal itu diungkapkan Wakil Ketua Umum Dr. Ilyas Indra bersama pengurus melakukan Konfrensi Pers di Jakarta.
“Di dalam dengar pendapat tersebut saudari Ina menyampaikan dan menyebut bahwa AP2LI adalah asosiasi yang 90 persen anggota perusahaanya menjalankan bisnis aplikasi Robot trading, ” kata Ilyas Indra.
Untuk Itulah, AP2LI tidak terima dan Sekjen APLI Ina Rachman harus bertanggungjawab.