Berdasarkan sejarah dalam Hikayat Abdullah, tempoyak merupakan makanan khas rumpun bangsa Melayu.
Suku melayu di Indonesia ini berada di Kalimantan dan Sumatera termasuk Jambi.
Untuk menyantapnya, tempoyak bisa dinikmati bersama kerupuk atau aneka gorengan seperti pisang goreng, tempe goreng, tahu isi, dan lain-lain. Tempoyak juga menjadi bumbu pada masakan gulai seperti gulai ikan, gulai udang, atau gulai ayam.