Amalan dan Adab Sebelum Tidur Anjuran Rasulullah, Catat!

  • Bagikan
Amalan dan Adab Sebelum Tidur Anjuran Rasulullah, Catat!

indo1.id – Dalam Islam semua aktivitas yang dilakukan sudah ditetapkan berdasarkan tata cara dan harus dimulai dengan doa, salah satunya adalah ketika ingin tidur.

Aktivitas tidur kita dapat bernilai pahala dan diridhai oleh Allah, bahkan dapat disebut sebagai ibadah.,

Berikut adalah amalan-amalan, dan adabsebelum tidur yang telah diajarkan oleh Rasululullah SAW

Amalan-amalan Sebelum tidur

1. Berwudu sebelum tidur

Rasulullah SAW bersabda:

إِذَا أَتَيْتَ مَضْجَعَكَ فَتَوَضَّأْ وُضُوءَكَ لِلصَّلاَةِ ، ثُمَّ اضْطَجِعْ عَلَى شِقِّكَ الأَيْمَنِ

Artinya: “Jika engkau hendak mendatangi tempat tidurmu, hendaklah engkau berwudhu seperti wudhu untuk shalat, lalu berbaringlah pada sisi kanan badanmu,” (HR. Al-Bukhari no. 247 dan Muslim no. 2710).

Selain itu Imam Nawawi, pernah menjelaskan alasan berwudhu sebelum tidur dalam kitabnya yang berjudul al-Adzkar agar tidur kita tetap dalam keadaan suci dari hadas. Sebab kematian dapat menghampiri kita kapan saja, termasuk saat tidur

“Jika memiliki wudhu, maka wudhu tersebut sudah cukup. Karena yang penting adalah tidur dalam keadaan suci dari hadas, khawatir ia wafat pada malam tersebut. Agar mimpinya lebih benar dan tidak dipermainkan setan saat tidurnya dan tidak ditakut-takuti padanya,” kata Imam Nawawi,

Baca Juga :  Makna Jum'at Berkah: Momentum Kebaikan dan Keberkahan

2. Mengibas Kasur tiga kali Sebelum Tidur

Bagi orang yang hendak tidur, disunnahkan untuk mengibas kasur dengan bagian dalam sarungnya tiga kali dan membaca basmalah. Hal ini berdasarkan pada haits Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda:

“Jika salah seorang di antara kamu hendak mendatangi tempat tidurnya, hendaknya ia mengibas kasurnya dengan bagian dalam sarungnya, karena ia tidak mengetahui apa yang ada padanya, kemudian mengucapkan:

بِاسْمِكَ رَبِّى وَضَعْتُ جَنْبِى

Bacaan latin: Bismika rabbi wadha’tu janbii

Artinya: “Dengan nama-Mu Wahai Tuhanku, aku baringkan punggungku,” (HR. Bukhari no. 247 dan Muslim no. 2710).

3. Membaca Doa Sebelum Tidur

Amalan sebelum tidur selanjutnya adalah membaca doa sebelum tidur

بِسْمِكَ اللّهُمَّ اَحْيَا وَ بِسْمِكَ اَمُوْتُ

Bismika Allahumma ahyaa wa bismika amuut

Artinya: “Dengan nama-Mu ya Allah aku hidup, dan dengan nama-Mu aku mati”.

Sebab keadaan tidur merupakan keadaan antara sadar dan tidak sadar bagi kita.

Sebagaimana dalam salah satu hadits yang diriwayatkan dari Hudzaifah, ia berkata:

كَانَ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – إِذَا أَرَادَ أَنْ يَنَامَ قَالَ « بِاسْمِكَ اللَّهُمَّ أَمُوتُ وَأَحْيَا » . وَإِذَا اسْتَيْقَظَ مِنْ مَنَامِهِ قَالَ «الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِى أَحْيَانَا بَعْدَ مَا أَمَاتَنَا ، وَإِلَيْهِ النُّشُورُ

Baca Juga :  Kisah Haru Siti Fatimah RA dan Penjahit Baju di Hari Lebaran!

Artinya: “Apabila nabi shallallahu ‘alaihi wasallam hendak tidur, beliau mengucapkan doa: ‘Bismika allahumma amuutu wa ahya (Dengan nama-Mu, Ya Allah aku mati dan aku hidup).’ Dan apabila bangun tidur, Beliau mengucapkan: “Alhamdulillahilladzii ahyaana ba’da maa amatana wailaihi nusyur (Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kami setelah mematikan kami, dan kepada-Nya lah tempat kembali).” (HR. Bukhari no. 6324).

4. Membaca surat Al-Mulk

Diutamakan untuk membaca Surat Al Mulk setiap malam sebelum tidur karena di dalamnya ada banyak keutamaan

Surat Al Mulk bisa menyelamatkan seseorang dari siksa kubur dan mencegahnya. Rasulullah SAW bersabda:

عن عبد الله بن مسعود -رضي الله عنه- أنّه قال: مَن قرأ تبارك الذي بيده الملك كلَّ ليلة منعَه اللهُ بها من عذاب القبر، وكنّا في عهد رسولِ الله -صلّى الله عليه وسلّم- نسمّيها المانعة؛ لِما تمنعُ عن صاحبها من شرٍّ وتنجيه من العذاب والألم في القبر ويومِ القيامة

Dalam riwayat Abdullah bin Mas’ud, Rasulullah SAW bersabda, “Siapa yang membaca Tabarokalladzi bi yadihil mulk (Surat Al Mulk) setiap malam, maka Allah SWT akan menyelamatkannya dari siksa kubur. Kami (para Sahabat) di masa Rasulullah SAW menamakan surat tersebut ‘al Mani’ah’ (penyelamat dari siksa kubur), termasuk mencegah datangnya perbuatan jahat, menghalau siksa kubur dan siksaan di Hari Kiamat.”

Baca Juga :  Cerita Sejarah Jumat Agung Yang Akan Dilaksanakan Umat Katholik Besok!

5. Membaca Ayat Kursi Sebelum Tidur

sesuai dengan hadits yang diriwayatkan Abu Hurairah, Rasulullah SAW

فَذَكَرَ الْحَدِيثَ فَقَالَ إِذَا أَوَيْتَ إِلَى فِرَاشِكَ فَاقْرَأْ آيَةَ الْكُرْسِىِّ لَنْ يَزَالَ عَلَيْكَ مِنَ اللَّهِ حَافِظٌ ، وَلاَ يَقْرَبُكَ شَيْطَانٌ حَتَّى تُصْبِحَ

Artinya: “Jika kamu hendak berbaring di atas tempat tidurmu, bacalah ayat Al Kursi karena dengannya kamu selalu dijaga oleh Allah Ta’ala dan syetan tidak akan dapat mendekatimu sampai pagi,” (HR. Bukhari).

6. Menyegerakan Tidur Setelah Sholat Isya

Diriwayatkan dari Abi Barzah, ia berkata:

أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – كَانَ يَكْرَهُ النَّوْمَ قَبْلَ الْعِشَاءِ وَالْحَدِيثَ بَعْدَهَا

Artinya: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam membenci tidur sebelum shalat ‘Isya dan ngobrol-ngobrol setelahnya.” (HR. Bukhari).

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan