Indo1.id – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melaporkan adanya kendala dalam proses pembangunan jalan tol atas laut, yakni Tol Semarang-Demak.
Permasalahan tekait ganti rugi tanah musnah, hingga penyelesaian salah satu ruasnya berpotensi bisa molor satu tahun.
Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian mengatakan masalah itu terjadi di ruas Semarang-Sayung.
Ruas tol tersebut sebenarnya sudah dalam kontrak pembangunan, namun pihaknya masih berupaya menyelesaikan permasalahan tanah musnah tersebut.