Memurutnya, makanan yang memiliki kalori serta lemak yang tinggi dapat meningkatkan risiko obesitas. Bila tidak segera ditangani, obesitas bisa meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, hipertensi, hingga diabetes.
2. Kanker
Kemudian Imelda menjelaskan, makanan yang digoreng berpotensi tinggi menghasilkan zat akrilamida. Akrilamida adalah senyawa berbahaya yang timbul jika makanan digoreng terlalu lama dalam minyak.
“Diketahui, [zat akrilamida] merupakan zat beracun penyebab kanker yang terbentuk dalam makanan selama proses memasak suhu tinggi, seperti menggoreng,” jelas dr. Imelda.
Zat ini bisa terbentuk di beberapa makanan, seperti kentang, daging merah, dan makanan bertepung yang diproses dengan suhu tinggi, salah satunya dengan digoreng.
3. Penyakit Jantung
Kebanyakan malam gorengan berpengaruh besar pada potensi meningkatnya tekanan darah, obesitas, dan penyumbatan pembuluh darah yang dapat menyebabkan penyakit jantung.