“Namun, jika ada informasi bahwa ‘Pak itu sudah dilaksanakan Pak, tetapi kok baru sebulan atau dua bulan rusak’, itu diduga ada proyek yang tidak benar, dan salah satunya mungkin terkait dengan korupsi,” lanjutnya.
Namun demikian, Ghufron meminta masyarakat terus berpartisipasi dengan memberikan informasi terkait adanya proyek pemerintah yang diduga bermasalah.
Ia memastikan bahwa laporan yang diterima oleh Komisi Antirasuah tersebut akan diselidiki lebih lanjut untuk segera ditindaklanjuti jika ditemukan penyimpangan.
“KPK akan turun untuk memonitor jika ada hal-hal yang mencurigakan seperti itu, karena jika suatu proyek sudah dilaksanakan, maka wewenang pelaksanaan sudah selesai,” ujar Ghufron.