Indo1.id – Pohon Tin berasal dari Jazirah Arab, yang kemudian berkembang di negara-negara Asia kecil. Pohon tin sendiri merupakan pohon tertua dalam sejarah peradaban manusia.
Buah pohon ini banyak dimanfaatkan sebagai makanan maupun obat. Tak heran banyak sekali orang yang melakukan budidaya buah tin ini.
Buah tin ternyata memiliki beberapa jenis, bergantung di tanam dimana buah tin tersebut.
• Tin Purple Jordan
Jenis ini merupakan jenis unggul dari Yordania, beratnya mencapai 50 hingga 70 gram. Memiliki kulit berwarna ungu kehitaman dengan rasa buah yang manis.
• Tin Green Jordan
Masih berasal dari tempat yang sama, perbedaannya hanya pada warnanya yang hijau. Rasanya juga manis, jenis ini banyak dibuat untuk selai, manisan, atau juga kismis.
• Tin Blue Giant
Jenis ini memiliki bobot sekitar 70-80 gram, dengan warna merah dan motif berbentuk garis kebiruan. Rasanya juga manis dan memiliki tekstur yang empuk.
• Tin Brown Turkey
Jenis ini berasal dari Turki, dengan rasa yang sangat manis dan mudah retak jika terkena banyak air.
• Tin Khrutmani Palestine
Jenis ini berasal dari Israel, rasanya yang sangat manis dan berwarna merah kehitaman. Jenis ini sangat cocok jika ingin dibudidayakan di Indonesia.
Nah, Saking pesatnya perkembangan buah tin, banyak orang yang tertarik budidaya buah tin di Indonesia.
Menanam buah ini bisa dilakukan dengan cara yang simple, tapi dengan hasil yang memuaskan. Menanam buah tin bisa dilakukan dengan 2 metode, yaitu menanam di area terbuka dan di pot.
Yang pertama adalah budidaya buah tin di area terbuka. Caranya adalah sebagai berikut.
• Pilihlah area tanam yang terkena sinar matahari langsung dan maksimal, pohon buah tin hanya dapat hidup di daerah yang panas.
• Pohon buah tin akan tumbuh dengan maksimal dan optimal, jika ditanam pada akhir musim hujan dan sebelum masuk musim kemarau.