Indo1.id – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo, memberikan penjelasan terkait pernyataannya tentang renovasi Jakarta International Stadium (JIS) sesuai standar yang diinginkan oleh Presiden Joko Widodo.
Menurut Dito, pernyataannya sebenarnya mengacu pada perbaikan akses dan lokasi parkir.
“Dalam konteks ini, tidak ada renovasi yang dimaksud.
Ada catatan terkait JIS, seperti akses timur dan pencarian lokasi untuk opsi parkir,” ujar Dito kepada wartawan di DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, pada Kamis (29/6/2023).
Dito juga menyebutkan bahwa terdapat beberapa fasilitas di JIS yang membutuhkan perbaikan, mulai dari akses keluar-masuk hingga ketersediaan area parkir.
Namun, berapa biaya pembangunan JIS sebelumnya?
Untuk informasi lebih lanjut, pembangunan JIS dimulai pada masa Gubernur Fauzi Bowo dan mengalami kemajuan serta penundaan selama masa Gubernur Joko Widodo dan Gubernur Basuki T Purnama.
Proyek ini kemudian dilanjutkan pada masa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan diresmikan pada bulan Juli 2022. Menurut Direktur Utama PT Jakarta Propertindo, Dwi Wahyu Daryoto, pada tahun 2019, diperkirakan biaya pembangunan stadion sekelas Old Trafford yang dimiliki oleh Manchester United mencapai sekitar Rp 5 triliun.
JIS memiliki kapasitas 82.000 penonton dan terletak di Jakarta Utara. Stadion ini akan memiliki tiga tingkatan tribun, yaitu tribun bagian bawah, tengah, dan atas.
Selain biaya pembangunan yang mencapai triliunan rupiah, PT Jakarta Propertindo juga mengungkapkan bahwa biaya perawatan dan operasional JIS mencapai sekitar Rp 60 miliar per tahun. Direktur Utama PT Jakarta Propertindo, Widi Amanasto, menjelaskan rincian kebutuhan pemeliharaan dan operasional JIS tersebut.
“Begitu per tahun, sekitar Rp 50-60 miliar, biaya tersebut mencakup pemeliharaan, operasional housekeeping, keamanan, mekanikal, elektrikal,” ujar Widi dalam rapat dengan Komisi E DPRD DKI Jakarta pada Selasa (28/6/2022).
Jika tidak ada perubahan, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, akan mengumumkan rencana JIS secara menyeluruh kepada publik, bersama dengan Ketua PSSI, Erick Thohir, pada minggu depan.
“Saya akan membuat pernyataan minggu depan bersama dengan Menteri BUMN dan pihak terkait.
Tidak akan memakan waktu lama, mungkin sekitar satu minggu,” kata Heru kepada wartawan di Balai Kota, Jakarta Pusat, pada Kamis (29/6/2023).