Jenny Rachman sudah dipanggil pertama kali sebagai tersangka, yakni pada 26 September 2022, namun kemudian meminta penundaan hingga 5 Oktober 2022.
Pada tanggal tersebut, Jenny Rachman dan kakaknya diduga mangkir
dalam pemeriksaan.
Hingga akhirnya lewat pengacara, dia meminta restorative justice.
Kemudian polisi melakukan panggilan kedua di 8 Juni 2023.
Tapi sehari sebelum pemeriksaan, pengacara Jenny Rachman mengirim surat izin penundaan dua minggu karena kliennya berada di luar kota.