Meski demikian, Ganjar mengakui bahwa penolakannya terhadap kedatangan Israel merupakan sikap pribadi dan sebagai seorang pemimpin, ia harus menyampaikannya kepada publik.
“Saya sebagai Gubernur Jawa Tengah yang penyelenggaraannya salah satunya ada di Solo, namun saya betul-betul bisa memahami bagaimana perasaan adik-adik di U-20 dan para suporter bola.
Dalam konteks ini saya mau meminta maaf kepada mereka,” kata Ganjar.