Satu prajurit TNI, Pratu Miftahul Arifin, gugur dalam kontak tembak dan belum berhasil dievakuasi karena kondisi cuaca, medan yang berat, dan gangguan dari kelompok bersenjata di sana.
Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono, mengungkapkan hal tersebut di Mako Lanud Yohanis Kapiyau Timika, Mimika, Papua Tengah, Selasa (18/4/2023). Dari 36 personel yang terlibat kontak tembak, ada satu meninggal dan empat orang luka tembak yang berhasil dievakuasi ke RSUD.