“Oleh karena itu, dengan tindakan kami, kami berusaha membantu mereka agar bisa pulang ke kampung halaman mereka di Indonesia dan berkumpul dengan keluarga mereka. Terlebih karena Hari Raya Idul Fitri akan datang, saya yang menanggung semua biaya ini karena saya prihatin dengan nasib mereka,” tambahnya.
Selain membantu TKI yang sedang bermasalah, Uya Kuya berharap bahwa masyarakat juga peduli dan mengedukasi diri mereka sendiri agar tidak pergi menjadi TKI di luar negeri melalui jalur ilegal hanya karena tergiur gaji besar.
“Banyak dari mereka yang berangkat ke luar negeri tertipu oleh agen TKI ilegal yang menjanjikan gaji besar dan kehidupan yang baik di luar negeri. Tetapi kenyataannya, mereka terlantar, disiksa, bahkan tidak dibayar oleh majikan mereka,” kata Uya Kuya.