Enam tahun berselang atau tepatnya di 2015, Raihaanun kembali selingkuh. Saat itu, ia sempat menyangkal meski akhirnya mengaku dan berjanji tidak akan mengulang perbuatan itu.
“Sekitar bulan September 2015, pemohon mendapat informasi bahwa termohon kembali berselingkuh. Saat pemohon menanyakan benar atau tidaknya informasi ini kepada termohon, awalnya termohon membantah bahkan sempat terjadi pertengkaran antara mereka,” bunyi keterangan dalam putusan cerai Raihaanun.
“Tetapi akhirnya, di hadapan pemohon dan ibu kandung termohon sendiri, termohon mengakui bahwa dirinya sudah berselingkuh selama 9 bulan dengan seorang rekan kerjanya dan kembali berjanji untuk mengakhiri perselingkuhan,” lanjut keterangan dalam putusan.
Raihaanun kemudian mengulang perselingkuhan lagi pada 2017. Lagi-lagi, Raihaanun sempat mengelak sampai membuatnya bertengkar hebat dengan Teddy Soeriaatmadja hingga mereka pisah rumah.
“Sekitar September 2017, pemohon lagi-lagi mendapat informasi bahwa termohon kembali berselingkuh. Awalnya termohon tidak mengakui hal tersebut sampai bertengkar hebat dengan pemohon hingga sempat pisah rumah selama dua bulan,” bunyi keterangan dalam putusan cerai Raihaanun.
