Kardach mengusulkan nama Bluetooth sebagai nama kode untuk proyek tersebut, yang bertujuan untuk membuat standar industri untuk teknologi nirkabel.
Nama ini kemudian disetujui oleh para perwakilan dari Intel, Ericsson, Nokia, dan IBM yang tergabung dalam kelompok Bluetooth Special Interest Group (SIG).
Logo Bluetooth juga terinspirasi oleh nama Harald Bluetooth.
Logo ini merupakan gabungan dari dua huruf runik Skandinavia, yaitu Hagall (H) dan Bjarkan (B), yang merupakan inisial dari Harald Bluetooth.
Huruf-huruf ini kemudian digabungkan menjadi satu simbol yang melambangkan persatuan dan konektivitas.
Bluetooth resmi diluncurkan pada tahun 1999 sebagai teknologi nirkabel yang dapat menghubungkan berbagai perangkat tanpa kabel.