Banjir anggur ini juga merendam ruang bawah tanah salah satu rumah, meskipun sebagian besar anggur dialihkan ke ladang-ladang sekitar.
Ada kekhawatiran bahwa anggur tersebut bisa mencemari sungai terdekat, tetapi pihak berwenang setempat mengatakan bahwa mereka telah berhasil mencegah hal itu terjadi.
Perusahaan penyulingan Levira meminta maaf atas kerusakan yang ditimbulkan dan mengatakan bahwa mereka bertanggung jawab penuh atas kecelakaan yang tidak biasa ini.
“Penyebab insiden ini sedang diselidiki oleh pihak yang berwenang. Kami sepenuhnya berkomitmen untuk menutupi biaya-biaya yang terkait dengan pembersihan dan perbaikan kerusakan, dengan tim yang siap bertindak segera. Kami berkomitmen untuk menyelesaikan situasi ini sesegera mungkin,” kata perusahaan tersebut.
Meskipun banjir anggur ini menimbulkan masalah bagi warga desa, ada juga yang melihat sisi positifnya.
Beberapa warga mengambil kesempatan untuk mengisi botol-botol dengan anggur gratis tersebut, sementara yang lain bercanda bahwa mereka akan membuat pesta besar-besaran dengan anggur tersebut.