Indo1.id II Mie Aceh adalah satu dari kuliner khas yang berasal dari Nanggroe Aceh Darussalam. Ciri khas dari kuliner yang satu ini ialah mie yang disiram kuah kari kental yang bercita rasa rempah-rempah, ditambah aneka lauk didalamnya.
Kuliner mie pada umumnya menggunakan daging sapi, ayam maupun aneka hewan laut, mie Aceh memadukan semua lauk tersebut. Hidangan khas Aceh ini, menggunakan campuran daging sapi, ayam, kambing, bahkan olahan aneka seafood seperti cumi hingga kepiting.
Mie Aceh berbeda dengan mie pada umumnya. Bahan dasar mie yang diolah bertekstur kenyal, pipih dan juga tebal serta warna yang cenderung kuning cerah, sehingga menambah keindahan pada kuliner tersebut.
Keberadaan kuliner khas serambi Mekah ini tidak lepas dari pengaruh budaya asing. Saat itu, pelabuhan Kerajaan Aceh merupakan salah satu pelabuhan tersibuk yang banyak disinggahi para pedagang asing.
Penyajian Mie Aceh yang menggunakan daging kambing dan sapi, tidak lepas dari pengaruh nilai-nilai Islam di tanah Aceh. Sedangkan penambahan aneka hewan laut atau seafood di dalam Mie Aceh dipengaruhi terletak geografis Aceh yang dikelilingi oleh lautan.
Perpaduan budaya-budaya ini akhirnya melahirkan Mie Aceh sebagai kuliner khas ibu kota Banda Aceh.
Rumah makan Mie Razali lah yang disebut-sebut sebagai pelopor mie Aceh yang melegenda hingga saat ini.