- F054952CEF20F0CD41E9111C0F7F3DC2

Jokowi Keluhkan Kemacetan Di Ibukota, Begini Tanggapan Polda Metro Jaya !!

  • Bagikan
Kemacetan di berbagai daerah Indonesia bikin Presiden Joko Widodo angkat bicara (doc.foto CNBC)

Indo1.id  – Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya angkat bicara terkait kemacetan yang kerap terjadi di sejumlah titik di Jakarta, khususnya selama bulan suci Ramadan.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman mengatakan bahwa hal tersebut merupakan suatu yang wajar. 

Pasalnya, menurut Latif, kemacetan di Jakarta terjadi dikarenakan tingginya mobilitas masyarakat, bukan karena adanya hambatan.

“Iya, ya, masih normal lah. Bukan karena ada hambatan. Bukan karena misalnya yang menghalangi, bukan. Tapi karena volume tinggi, aktivitas masyarakat tinggi,” ujar Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman kepada wartawan.

Baca Juga :  AP2LI Bertemu Sekretaris Kemenpora, Bahas Kerjasama Kompetisi Wirausaha Pemula di Bidang Penjualan Langsung

Lebih lanjut, Latif mengatakan bahwa selama bulan Ramadhan, waktu kepadatan atau kemacetan di Jakarta mengalami pergeseran, yang biasanya terjadi pada pukul 18.00 WIB, kini sudah terjadi sejak sekitar pukul 16.00 WIB. 

“Ya, biasanya kan jam 18.00 WIB terjadi kepadatan. Sekarang pukul 16.00 WIB sudah mulai terjadi kepadatan,” katanya. 

Oleh karena itu, Latif mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk mencegah kemacetan. Adapun salah satu upaya tersebut yaitu dengan menerjunkan sejumlah personel lebih awal di titik-titik rawan kemacetan. 

Baca Juga :  Relevansi Pancasila Terhadap Gen Z: Menjaga Jatidiri Bangsa Indonesia!

“Kami menggelar personel lebih awal. Sudah kami jalankan,” ucapnya. 

Diketahui sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) kerap menyinggung tentang kemacetan yang sering terjadi di Jakarta dan beberapa kota lain. 

“Semua berbondong-bondong menggunakan kendaraan pribadi. Akhirnya macet di semua kota, sekarang ini. Tidak hanya di Jakarta. Bandung, Medan, Surabaya, Semarang, Makassar, juga sudah macet semuanya. Karena kita terlambat membangun transportasi publik,” kata Jokowi di Depo Stasiun Maros, Sulawesi Selatan, Rabu (29/3/2023) lalu. 

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan