Indo1.id – Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) telah mengeluarkan kritik terhadap biaya pendidikan kuliah yang dianggap semakin memberatkan.
Namun, pihak Universitas Indonesia (UI) memberikan respons yang tajam.
Amelita Lusia, Kepala Biro Humas dan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) UI, menyatakan bahwa setiap mahasiswa baru akan diberi informasi tentang proses penetapan biaya kuliah melalui mekanisme tertentu.
Amelita menyebutkan bahwa mahasiswa juga dapat mengajukan sanggahan jika mereka merasa tidak setuju dengan jumlah yang ditetapkan.
“Seperti tahun-tahun sebelumnya, beberapa di antara mereka menerima penetapan biaya yang diberikan oleh UI.
Ada yang setuju namun meminta keringanan melalui pembayaran cicilan, ada juga yang tidak setuju dan meminta penurunan biaya,” jelas Amelita saat dihubungi pada Kamis, 29 Juni 2023.
“Jika mereka meminta keringanan, kami meminta mereka untuk memberikan data-data pendukung,” tambahnya.