Selain itu, Ganjar Pranowo juga menyinggung tentang upayanya dalam meningkatkan akses pendidikan, khususnya untuk daerah terpencil.
Dikatakannya bahwa pihaknya sedang berusaha memperbanyak jumlah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di wilayah-wilayah remote yang saat ini belum memiliki sekolah negeri.
Tercatat ada 17 kecamatan di Jawa Tengah yang menjadi fokus program tersebut.
Ganjar dengan tegas melarang sekolah-sekolah negeri untuk menahan atau menyerahkan ijazah para lulusan dengan alasan apapun, termasuk jika terdapat tunggakan pembayaran.
Untuk mengatasi masalah ini, Ganjar menginstruksikan pihak yang terkait untuk mengirimkan semua permasalahan tersebut kepada pihaknya, sehingga dapat diurus dengan baik dan adil, tanpa membedakan apakah sekolah tersebut negeri atau swasta.