Ia mengaku, Ganjar selalu memberikan perhatian dan solusi bagi persoalan-persoalan yang dihadapi oleh kades dan warga desa.
“Beliau saat itu masih menjabat Gubernur Jawa Tengah, kita datangi tiap hari dan beliau tidak bosan,” ujarnya.
Salah satu perjuangan yang diinginkan Papdesi adalah revisi Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa.
Papdesi menginginkan adanya peningkatan kesejahteraan, kemandirian, dan bermartabat bagi desa melalui alokasi anggaran yang lebih besar, otonomi yang lebih luas, dan perlindungan hukum yang lebih kuat.
Ganjar Pranowo sendiri menyambut baik pemberian jersey MU nomor 8 dari Papdesi.
Ia mengucapkan terima kasih dan mengaku senang dengan hadiah tersebut. Ia juga mengapresiasi dukungan dan kepercayaan yang diberikan oleh Papdesi kepadanya.
“Terima kasih atas dukungan dan kepercayaannya. Saya senang sekali dapat jersey MU nomor 8. Saya akan simpan baik-baik dan pakai kalau ada kesempatan,” kata Ganjar.
Ganjar juga berjanji akan terus berkomunikasi dan berkoordinasi dengan Papdesi untuk membahas isu-isu terkait desa. Ia mengatakan, desa adalah ujung tombak pembangunan nasional yang harus diperhatikan dan diperkuat.
“Saya akan terus mendengar aspirasi dan masukan dari Papdesi. Saya yakin desa bisa menjadi motor penggerak ekonomi dan sosial di Indonesia. Mari kita bersama-sama membangun desa yang maju dan sejahtera,” tutur Ganjar.