Banyak Perusahaan Amerika Bangkrut, Apakah Ini Awal Kejatuhan Ekonomi? Cek Mana Saja!

  • Bagikan
Perusahaan Amerika banyak yang bangkrut. (Dok. Istock)

2. Bed Bath & Beyond
Bed Bath & Beyond pun mengajukan perlindungan kebangkrutan. Ini setelah pengecer barang rumah tangga itu gagal mendapatkan dana untuk tetap bertahan.

3. LTL LLC
Anak perusahaan Johnson & Johnson ini juga mengajukan perlindungan kebangkrutan untuk kedua kalinya. Perusahaan rencana melakukan reorganisasi dengan usulan penyelesaian US$8,9 miliar kepada hakim paling cepat 14 Mei.

Baca Juga :  Usai Serangan Mendadak Hamas, Israel Umumkan Keadaan Perang

4. SVB Financial Group
SVB Financial Group mengajukan perlindungan kebangkrutan untuk mencari pembeli asetnya. Ini beberapa hari setelah unit lamanya Silicon Valley Bank (SVB) diambil alih oleh regulator AS.

5. Diamond Sports Group
Diamond Sports Group yang menyediakan siaran televisi lokal untuk hampir setengah dari pertandingan NBA, NHL dan MLB, mengajukan perlindungan kebangkrutan. Perusahaan terjebak di antara perjanjian hak siar yang mahal dan kebiasaan memotong kabel pemirsa olahraga.

Baca Juga :  Gelombang Panas Juga Hantam Eropa, Ancaman bagi Kesehatan dan Lingkungan

6. Avaya Inc
Perusahaan teknologi Avaya juga mengajukan kebangkrutan. Namun mendapatkan pembiayaan sebesar US$780 saat merestrukturisasi bisnisnya

7. Simmons Bedding LLC
Pembuat kasur Serta Simmons Bedding mengajukan perlindungan kebangkrutan. Ini upaya terakhir perusahaan untuk menghilangkan sebagian besar utangnya.

8. Party City Holdco Inc
Pengecer perlengkapan pesta mengajukan perlindungan kebangkrutan. Hal tersebut dilakukan karena inflasi yang terus-menerus tinggi berdampak pada pengeluaran konsumen.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan