Sayung Demak Tak Tenggelam Meski Terkena Air Rob!

  • Bagikan
Makam Syeh Abdullah Mundzakir Desa Bedono Sayung Kab. Demak. (Foto:instagram @makamsimbahabdullahmundzakir)

Indo1.id  – Makam terapung Syeh Mundzakir merupakan salah satu destinasi wisata religi yang menarik di Kabupaten Demak, Jawa Tengah.

Makam terapung ini berada di Dukuh Tambaksari, Desa Bedono, Kecamatan Sayung, sekitar 20 km dari pusat kota Demak.

Makam terapung ini adalah makam dari Syeh Abdullah Mundzakir atau yang akrab dipanggil Mbah Mundzakir, seorang ulama besar dan pejuang kemerdekaan Indonesia yang lahir pada tahun 1869 di Dusun Jago, Desa Wringinjajar, Kecamatan Mranggen.

Baca Juga :  Nafsu Beli Rumahnya, Ibu-Ibu Tega Siram Rumah Tetangganya Pakai Kencing dan Tinja! Kini Dipolisikan, Nah Loe!

Mbah Mundzakir merupakan salah satu ulama yang menyiarkan Islam di wilayah pesisir Demak dan sekitarnya.

Beliau banyak berguru kepada ulama-ulama dari berbagai daerah, salah satunya Syekh Soleh Darat. Beliau juga dikenal sebagai guru dari beberapa ulama besar lainnya.

Mbah Mundzakir memiliki banyak karomah dan keahlian dalam bidang agama, kanuragan, pengobatan, dan pertanian.

Baca Juga :  Pemerintah Kota Salatiga Bagi-bagikan Hadiah Lebaran Kepada Pemulung di TPA Ngeronggo

Beliau sangat dermawan dan membantu banyak orang tanpa pamrih. Mbah Mundzakir juga aktif berjuang melawan penjajah Belanda dan Jepang.

Mbah Mundzakir meninggal dunia pada tahun 1950 dalam usia 81 tahun. Makam beliau berada di Dukuh Tambaksari, Desa Bedono, Kecamatan Sayung, yang dulunya merupakan sebuah perkampungan yang kini hilang karena abrasi air laut.

Baca Juga :  OTT Lima Petugas Imigrasi di Bandara Ngurah Rai Terlibat Pungli pada Layanan Fast Track

Yang menarik dari makam Mbah Mundzakir adalah tidak pernah tenggelam meskipun dikelilingi oleh air laut yang pasang surut.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan