Pengamat Ekonomi Khawatirkan Harga Barang Impor dari Tiongkok Bersaing dengan Produk Dalam Negeri Melalui TikTok Shop

  • Bagikan
Tiktok Shop. (Foto: Instagram @mikrotik.indonesia)

Indo1.id – Pengamat Ekonomi Khawatirkan Harga Barang Impor dari Tiongkok Bersaing dengan Produk Dalam Negeri Melalui TikTok Shop

Mohammad Faisal, Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics (CORE), mengungkapkan keprihatinannya terhadap persaingan harga antara barang impor dari Tiongkok dengan produk dalam negeri.

Menurutnya, harga yang lebih murah dari barang impor dapat menjadi pesaing berat bagi industri lokal.

Baca Juga :  Strategi Efektif Tingkatkan Pendapatan UMKM, Simak Penjelasanya!

Lebih lanjut, Faisal menyoroti kemunculan aplikasi TikTok yang memiliki fitur social commerce, yang turut memudahkan peredaran barang impor di pasar Indonesia.

Ia menekankan bahwa strategi marketing TikTok Shop, khususnya melalui Project S yang sedang ramai dibicarakan, menawarkan diskon besar-besaran dalam jangka waktu tertentu melalui media sosial.

Hal ini menjadikan konsumen tergoda untuk membeli barang dengan harga yang lebih murah.

Baca Juga :  Harga Cabai Meroket Di kupang, Perkilo Capai 140 Ribu.

“TikTok ini bukan sekadar e-commerce. Project S adalah aplikasi TikTok dalam hal marketing.

Pada TikTok, seringkali ada iklan-iklan yang menawarkan barang-barang tertentu dengan diskon dalam waktu tertentu.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan